Dhiyaul Harapkan Perubahan RPJMD Prioritaskan Persoalan Masyarakat
Medan, Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai Keadilan (PKS), Dhiyaul Hayati, harapkan perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) prioritaskan persoalan masyarakat. Sebab, hingga kini masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang menyangkut persoalan masyaraat belum terselesaikan oleh Pemkot Medan.
Dhiyaul harapkan perubahan RPJMD prioritaskan persoalan masyarakat itu disampaikannya kepada wartawan di Medan, Minggu (13/8/2023).
Di antara persoalan masyarakat itu, sebut Dhiyaul, di antaranya perbaikan jalan dan drainase agar dapat mencegah banjir. Tanggap melakukan perbaikan lampu jalan sampai lingkungan hingga berfungsi baik dan memberi kenyamanan masyarakat.
Kemudian, kata Dhiyaul, mewujudkan pembinaan dan bantuan untuk UMKM dan memberikan pelayanan baik dan berkualitas terhadap jaminan kesehatan masyarakat.
Selanjutnya, sambung Dhiyaul, mewujudkan pendidikan dan tenaga pendidik berkualitas dengan menjamin kesejahteraan para guru minimal UMK serta mengentaskan kemiskinan dengan mengurangi pengangguran bekerjasama dengan para pelaku usaha dengan memanfaatkan CSR. “Semoga program ini dapat di prioritaskan dalam perubahan Ranperda RPJMD nanti,” harapnya.
Sebelumnya Wali Kota Medan, Bobby Nasution, dalam rapat paripurna penjelasan kepala daerah atas Ranperda Kota Medan tentang Perubahan Perda No. 7 tahun 2021 tentang RPJMD Kota Medan 2021-2026 menyampaikan RPJMD Kota Medan 2021-2026 sudah bergerak positif sesuai grand design (desain besar).
“Walau belum capai target, tapi pertumbuhan indikator makro pembangunan semakin baik. Hal ini menjadi bahan evaluasi Pemkot Medan merumuskan kembali perencanaan lebih tepat guna dan tepat sasaran,” jelas Bobby saat itu.
