Warga Medan Minta Pemko Serius Perhatikan Kenakalan Remaja
Data Medan,- Warga di daerah pemilihan IV yang meliputi Kecamatan Medan Tembung, Medan Perjuangan dan Medan Timur meminta Pemerintah Kota Medan serius memperhatikan kenakalan remaja.
Hal ini disampaikan Warga Medan Timur, Zakaria Batubara dalam reses Anggota DPRD Medan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) DPRD Kota Medan, H.Jumadi S.Pd.I yang dilaksanakan di Jalan Bilal Ujung Medan, Jumat (8/07/2018) sore.
“Kami mengharapkan Pemko memperhatikan generasi muda, terutama terkait kenakalan remaja khusunya di Kecamatan Medan Timur,” jelas Zakaria.
Seperti saat bulan Ramadhan, masih banyak anak-anak muda Medan melakukan ‘Asmara Subuh’ yang mengganggu pengendara jalan. “Kedepan kita mengharapkan penanganannya harus menyeluruh. Kita tidak ingin ada stigma negatif terhadap generasi muda khusunya yang beragama islam,” jelasnya.
Diakuinya, kenakalan remaja semacam ini patut mendapat perhatian, dimana Pemko harus bisa menciptakan program-program yang bisa mengalihkan kenakalan remaja ini.
“Untuk mengalihkannya memang harus ada program yang baik dari Pemko Medan. Seperti warga lebih dikenalkan dengan Masjid dan program lainnya,” ucapnya.
Terkait persoalan ini, Zakaria mengakui bahwa bukan semata tanggungjawab pemerintah. Kenakalan remaja juga menjadi tanggungjawab kita bersama terutama orangtua. “Orangtua sangat berperan besar di sini, kita mengharapkan masyarakat benar-benar memperhatikan anak-anaknya,” jelasnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Medan, H.Jumadi S.Pd.I mengatakan, pihaknya selalu memberikan masukan-masukan kepada Pemko Medan terkait program remaja ini. “Kita berupaya terus mendorong agar Pemko melalui Dinas Pemuda dan Olahraga menciptakan program-program yang baik seperti pengenalan tentang Enterpreneurship dengan melibatkan JPRMI dan organisasi kepemudaan lainnya,” jelas Jumadi.
Dikatakannya juga, dalam menangani kenakalan remaja ini, pihaknya mengharapkan Masjid menjadi sentral untuk penanganan masalah ini. “Pendekatan terhadap agama diyakini menjadi terobosan positif dan terobosan yang ampuh dalam mengatasi masalah ini,” ucapnya.
