Peristiwa

DPRD Medan Minta PDAM Tirtanadi Tingkatkan Pelayanan

Medan,-Komisi III DPRD Kota Medan meminta manajemen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi meningkatkan kinerja pelayanannya sehingga tuntutan masyarakat terkait kualitas air bersih dan pemenuhan pelanggan baru dapat segera direalisasikan.

Permintaan itu merupakan kesimpulan rapat dengar pendapat (RDP) Komisi III DPRD Medan bersama manajemen PDAM Tirtanadi di DPRD Kota Medan, Senin (14/6/2021) di pimpin Wakil Ketua Komisi III, Abdul Rahman Nasution.

Rahman meminta, PDAM Tirtanadi memprioritaskan pelayanan air bersih terhadap warga miskin, dengan memberikan kemudahan dan diskon bagi warga miskin yang membutuhkan air bersih. :Itu yang kami harapkan. Selama ini warga Medan selalu mengeluhkan kualitas air PDAM Tirtanadi kotor, macet dan banyak yang belum mendapat saluran,” kata Rahman.

Sementara anggota Komisi III, Edward Hutabarat, mengkritik kebijakan PDAM Tirtanadi soal pelayanan baru. “Penambahan pemasangan baru kemana saja. Apakah orang kaya yang hanya untuk mencuci mobil menikmati air bersih itu. Orang miskin di pastikan menikmati air bersih. Jangan hanya menyenangkan orang kaya saja,” tandas Edward.

Sedangkan, Rudiawan Sitorus, mengharapkan PDAM Tirtanadi tetap mengedepankan pelayanan ketimbang profit. “Kalau pelayanan bagus, dengan sendirinya akan menghasilkan profit yang tinggi,” kata Rudiawan.

Sebelumnya Dirut PDAM Tirtanadi, Kabir Bebi, memaparkan pihaknya terus melakukan upaya peningkatan pelayanan serta menambah produksi air bersih.

Salah satu penyebab pelayanan tidak maksimal, kata Kabir, karena jumlah sumber air tidak mencukupi. “Kebutuhan untuk warga Medan sekitar 11.000 liter per detik sementara kafasitas produksi hanya 7.200 liter per detik dengan jumlah pelanggan 503.000,” ujar Kabir.

Sedangkan masalah tagihan melonjak di sebabkan karena perubahan sistem pembacaan meteran dari manual ke aktual foto meter dan rumah. “Itupun, kelebihan bayar akan disesuaikan dan dipotong ke tagihan berikitnya hingga terjadi penyesuaian,” ujar Kabir.

Kabir menyampaikan, untuk pemenuhan pelayanan maksimal seperti perbaikan kualitas air dan keluhan kebutuhan di targetkan tahun 2023 dapat selesai. “Saat ini kami membuat pengaduan Call Centre di 15922. Hal itu untuk membantu percepatan pelayanan kepada masyarakat,” sebut Kabir. (insp01)

Share DataMedan

Leave a Reply