Event

Pemko Medan Abadikan Nama Prof.dr, Harun Rasyid Lubis Jadi Ruangan Haemodialisis di RS dr Pirngadi

Medan, – Pemko Medan meresmikan ruangan Dialisis Prof dr Harun Rasyid Lubis di Rumah Sakit Dr Pirngadi Medan, Rabu (15/9). Nama ruangan ini diberikan sebagai penghargaan dan penghormatan kepada Bapak Ginjal Kota Medan, Prof dr Harun Rasyid Lubis yang meninggal dunia pada 15 Agustus lalu.

Peresmian ruangan Haemodialisis Prof dr Harun Rasyid ini dilakukan oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman ditandai dengan Penandatanganan prasasti dan pembukaan tirai ruang Haemodialisis tersebut. Turut hadir Dirut RS dr Pirngadi Medan dr Suryadi Panjaitan, Istri Prof dr Harun Rasyid Lubis, Siti Asrah Siregar, Ketua Pernefri Wilayah Sumut dan Aceh, dr Syafrizal, Dekan Fakultas Kedokteran USU.

Ruang Haemodialisis ini sebenarnya sudah ada di RS dr Pirngadi Medan. Namun semula nama ruang tersebut hanya ruangan Haemodialisis, sepeninggal Prof dr Harun Rasyid Lubis, akhirnya diputuskan ruangan ini berubah nama.

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Medan mengatakan perjuangan dr Harun Rasyid Lubis sangat tidak gampang tapi mempunyai kemauan yang sangat tinggi. tentunya ini akan menjadi suatu amal ibadah bagi beliau. Artinya perjuangannya tidak mudah dan butuh kesabaran yang tinggi, dimana belajar di Belanda sampai dengan menitipkan mesin cuci darah di Kapal perang milik Indonesia di tahun 70an.

“Apa yang sudah dilakukan beliau tentunya menjadi suatu pandangan bagi kita semua, kenapa beliau bisa mengimplementasikan ilmunya dan menyelamatkan jutaan jiwa manusia melalui alat cuci darah.” kata Wakil Wali Kota.

Aulia Rachman menambahkan, Kota Medan cukup bangga memiliki sosok seorang ayah Prof dr Harun Rasyid Lubis. Untuk itu kedepannya diharapkan ada muncul tunas- tunas baru yang memiliki keselamatan jiwa manusia seperti beliau. Artinya perjuangan beliau dapat menjadi motivasi bagi seluruh dokter khususnya di Kota Medan.

“Alhamdulillah, hari ini Pemko Medan memberikan penghargaan kepada Almarhum Prof dr Harun Rasyid Lubis dengan mencantumkan nama beliau pada ruangan Haemodialisis di RS dr Pirngadi Medan. Tentunya ini akan menjadi kenangan bagi kita semua atas perjuangan beliau. Apalagi ruangan Haemodialisis ini yang pertama di luar pulau Jawa,” ujar Aulia Rachman.

Selanjutnya Aulia Rachman meminta seluruh jajaran RS dr Pirngadi Medan agar dapat memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat kota Medan. Sebab RS dr Pirngadi Medan merupakan ikon Kota Medan dan menjadi pusat pendidikan.

“Kami ingin rumah sakit ini berubah sehingga masyarakat yang menilai rumah sakit milik Pemko Medan ini “Angker” dalam hal pelayanan kesehatan yang tidak baik, berubah menjadi lebih baik. Pemko Medan akan dukung dan mensupport apa yang menjadi kendala. Sebab kami berharap RS dr Pirngadi Medan menjadi rumah sakit yang diperhitungkan di Kota Medan selain rumah sakit swasta,” Jelas Aulia Rachman.(DM/01)

Share DataMedan

Leave a Reply