Peristiwa

Legislator Minta BWS Bangun Bronjong Di TPU Simalingkar


Medan,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan meminta Badan Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II untuk segera membangun bronjong di TPU Kristen Simalingkar B dan kawasan Sungai Babura lainnya.

Permintaan itu disampaikan anggota Komisi I DPRD Kota Medan, Robi Barus, kepada wartawan di Medan, Jumat (22/4/2022) menyikapi amblasnya TPU Kristen Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan, baru-baru ini.

Menurut Ketua Fraksi PDI Perjuangan itu, peristiwa amblasnya sejumlah makam di bibir Sungai Babura TPU Simalingkar B tidak akan terjadi, jika sejak awal BWS membangun tanggul atau bronjong di bibir sungai.

“BWS jangan hanya menunggu laporan, tetapi harus mengecek satu persatu mana saja wilayah bibir sungai di Kota Medan yang rentan longsor. Kalau sudah di cek, BWS harusnya membangun bronjong agar peristiwa seperti ini tidak terjadi,” ucap Robi.

Memang, sebut Robi, kawasan tersebut baru di buat bronjong sementara menggunakan pasir dalam karung. “Itupun Pemkot Medan yang buat. BWS harus sesegera mungkin membangun bronjong permanen supaya kondisi longsor tidak semakin meluas,” harap Robi.

Robi juga menyoroti masalah normalisasi sungai yang belum terealisasi hingga saat ini oleh BWSS II. Padahal, masalah normalisasi sungai telah berkali-kali dibahas dan Pemkot Medan telah memintanya.

“Tapi, kami lihat belum ada progres yang berarti dari pihak BWS. Padahal masalah normalisasi sungai ini sangat penting untuk menuntaskan masalah banjir di Kota Medan. Tolonglah segera dikerjakan, bekerjasamalah dengan Pemkot Medan, ini untuk kepentingan masyarakat,” katanya.

Selain itu, Robi, juga mengingatkan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Medan untuk ikut mendata jumlah TPU di Kota Medan yang berada atau berbatasan langsung dengan bibir sungai. Dengan begitu, Pemkot Medan bisa segera melaporkan kondisi terkait kepada pihak BWS untuk segera di lakukan pembenahan.

“Jika ada, laporkan kepada Pak Wali agar bisa segera di teruskan ke BWS. Kadis Kebersihan dan Pertamanan tidak boleh kalah cekatan sama Wali Kota, harusnya ada inisiatif juga dari DKP,” sebutnya.

Respon Wali Kota Medan, Bobby Nasution, terhadap peristiwa TPU Kristen Simalingkar B, menurut Robi, sebagai bentuk gerak cepat, Bobby Nasution, dalam menindaklanjuti dan mencari solusi dari masalah yang terjadi.

“Begitu mendengar kabar TPU Kristen Simalingkar B longsor, Wali Kota langsung ke lokasi untuk meninjau kondisi yang terjadi, meskipun itu malam hari. Keseriusan Bobby Nasution ini seharusnya mendapatkan dukungan penuh dari BWS. Sekali lagi, kami di DPRD Medan meminta agar BWS dapat bekerja dan bergerak cepat untuk menyelesaikan masalah yang ada pada sungai-sungai di Kota Medan,” pungkasnya.

Share DataMedan

Leave a Reply