Peristiwa

Afif Abdillah: Penutupan Medan Zoo Bukan Opsi Terbaik

Medan, Ketua Komisi III DPRD Kota Medan, Afif Abdillah, mengatakan penutupan Medan Zoo bukan opsi terbaik untuk di pertimbangkan oleh Pemkot Medan dalam mengatasi kondisi yang memprihatinkan.

Afif Abdillah mengatakan, penutupan Medan Zoo bukan opsi terbaik itu disampaikannya menjawab wartawan di Medan menanggapi adanya opsi atau pilihan untuk menutup Medan Zoo oleh Pemkot Medan, Senin (15/1/2024).

Seharusnya, kata Afif, kondisi Medan Zoo yang memprihatinkan membuat Pemkot Medan semakin bekerja keras dalam mempertahankan keberadaan Kebun Binatang milik Pemkot Medan tersebut.

“Masih banyak opsi lain yang harus diupayakan dengan maksimal. Kalau pemerintah saja sudah menyerah, ya mau bagaimana lagi nasib Medan Zoo itu,” ujarnya.

Seyogiyanya, sebut Afif, Pemkot Medan harus sudah mengantisipasi kondisi Medan Zoo yang semakin memprihatinkan itu sejak jauh-jauh hari. Pasalnya, kesulitan demi kesulitan memang sudah dialami Medan Zoo sejak lama, namun belakangan ini kondisinya semakin memprihatinkan.

“Kita sebenarnya sejak lama kan sudah mendorong agar Pemko Medan dan PUD Pembangunan segera mencari investor atau membuka kerjasama dengan pihak ketiga. Tapi sayangnya sampai sekarang kita tidak melihat ada investor yang mau bekerjasama untuk mengelola Medan Zoo,” katanya.

Kemudian, ungkap Afif, bila belum juga mendapatkan investor yang bersedia mengelola Medan Zoo, pihaknya di Komisi III juga sudah memberikan opsi agar Medan Zoo dapat bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan swasta, baik lokal maupun nasional agar mau menjadi ‘bapak asuh’ untuk setiap jenis satwa yang ada di Medan Zoo.

“Misalnya perusahaan A jadi bapak asuh satwa gajah, perusahaan B jadi bapak asuh satwa rusa, perusahaan C jadi bapak asuh satwa harimau, dan seterusnya. Setiap bapak asuh memberikan sumbangan pakan dan obat-obatan secara rutin setiap bulannya, bisa lewat dana CSR atau dalam bentuk sumbangan. Jadi tidak ada istilah satwa makan tidak makan, bahkan Medan Zoo sampai utang pakan seperti saat ini,” ungkapnya.

Kondisi tidak jalannya sejumlah opsi tersebut, lanjut Afif, merupakan bukti kurang baiknya kolaborasi yang ada di lingkungan Pemko Medan, khususnya kolaborasi PUD Pembangunan dengan pihak-pihak swasta.

“Seharusnya opsi-opsi itu berjalan maksimal, itulah makna kolaborasi yang sesungguhnya. Kalau kondisi Medan Zoo seperti saat ini, ya artinya kolaborasi itu tidak berjalan dengan baik,” lanjutnya.

Selanjutnya, Afif juga meminta kepada Pemkot Medan agar tidak memaksakan PUD Pembangunan Kota Medan untuk dapat mengelola Medan Zoo tanpa adanya bantuan dari APBD Kota Medan, khususnya dalam kondisi genting seperti saat ini.

“Menunggu jalannya opsi investor, bapak asuh satwa dan opsi-opsi lainnya itu berjalan, seharusnya Pemko Medan juga mengajukan permohonan anggaran untuk membantu PUD Pembangunan dalam mengelola Medan Zoo. Kita di DPRD Medan pasti siap membantu penganggarannya selama ada pengajuan dari Pemko Medan ataupun PUD Pembangunan,” pungkasnya.

Share DataMedan

Leave a Reply