Peristiwa

Bayi Gajah Sumatera Mati Kehilangan Belalainya

Aceh Jaya: Seekor bayi gajah Sumatera yang terancam punah akhirnya mati setelah kehilangan separuh belalainya dalam perangkap pemburu, menurut pejabat konservasi setempat.

Anak gajah berusia satu tahun itu meninggal karena infeksi parah, dua hari setelah ditemukan penduduk desa di Aceh Jaya dan meskipun ada upaya untuk menyelamatkan nyawanya dengan mengamputasi sisa belalainya yang terluka.

“Kami tidak bisa menyelamatkannya karena lukanya parah dan terinfeksi,” kata Agus Arianto, Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Aceh, Selasa (16/11/2021).

“Kami melakukan yang terbaik untuk membantunya,” katanya lagi, seperti dikutip dari Phys.org, Kamis (18/11/2021).

Deforestasi yang merajalela telah mengurangi habitat gajah dan membawa mereka ke dalam konflik yang meningkat dengan manusia, sementara gading mereka dihargai dalam perdagangan satwa liar ilegal.

Badan konservasi Aceh memperkirakan wilayah tersebut kini hanya memiliki sekitar 500 ekor gajah Sumatera yang masih hidup di alam liar.

Share DataMedan

Leave a Reply